7 Rekomendasi Tempat Wisata Banda Aceh Terbaru 2024 – Banda Aceh provinsi di ujung Pulau Sumatera yang banyak tempat wisata, beberapa wisata bahari sampai dengan wisata alamnya. Apalagi Banda Aceh dikenal sebagai tempat wisata yang memiliki banyak sejarah. Lokasi yang dikelilingi pantai serta bangunan-bangunan bersejarah yang unik dengan kebudayaan Banda Aceh yang masih kental.

Selain itu biaya berwisata Banda Aceh juga sangat ramah kantong, hampir tidak ada pungutan biaya liar, dengan Masyarakat Kota Banda Aceh yang begitu ramah lingkungan.

Destinasi Wisata Banda Aceh Terbaru 2024

Banda Aceh berusia 819 tahun pada 22 april. Ibu Kota Provinsi Banda Aceh menjadi salah satu kota tertua di Indonesia Sekarang ini.Wisatawan dengan berbagai macam keunikan bisa dapat mengunjungi beragam destinasi tempat wisatanya. Mulai dari sejara, heritage, wisata religi hingga situs tsunami.

1. Museum Tsunami Aceh

Museum Tsunami Aceh, yang dirancang oleh arsitek dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pada tahun 2004, adalah salah satu tempat yang paling populer di Banda Aceh.
Tempat ini diubah menjadi pusat pendidikan bencana selain berfungsi sebagai monumen simbolis.

Museum Tsunami juga dapat berfungsi sebagai tempat perlindungan darurat bagi penduduk di sekitarnya apabila bencana yang sama terjadi lagi.

Saat Anda pergi ke Aceh, Anda dapat melihat dan merasakan langsung simulasi gempa dan tsunami elektronik yang pernah terjadi di sana. Ada juga foto dan cerita orang-orang yang selamat dari tsunami.

2. Masjid Raya Baiturrahman

Budaya dan peradaban Islam Aceh tidak dapat dipisahkan dari sejarahnya. Masjid Raya Baiturrahman adalah salah satu bangunan di Banda Aceh yang menunjukkan agama, budaya, dan semangat nasionalisme rakyat.
Masjid ini tidak hanya digunakan sebagai tempat beribadah tetapi juga digunakan sebagai tempat evakuasi warga saat bencana tsunami terjadi. Tidak mengherankan jika masjid tersebut masih memiliki pengaruh hingga saat ini.

Masjid Raya Baiturrahman memiliki arsitektur yang berbeda dari yang lain. Bagian depan terdiri dari kubah besar berwarna hitam. Halaman masjid juga ditutup oleh dua belas payung elektrik saat hujan. Diperkirakan masjid dapat menampung 30.000 orang.

Selama berkunjung ke masjid, Anda dapat mempelajari sejarahnya, menikmati keunikan dan keindahan arsitekturnya, dan mengambil foto untuk mengabadikan momen.

3. PLTD Apung 1

Monumen PLTD (Pembangkit Listrik Tenaga Diesel) ini adalah salah satu saksi bisu bencana tsunami yang terjadi pada tahun 2004. Pada saat tsunami terjadi, kapal apung PLTD seberat 2.600 ton yang sedang berada di laut terseret ombak tsunami ke pusat Kota Banda Aceh dari wilayah perairan Ulee Lheue.

Sekarang, kapal apung ini beralih dari menjadi sumber listrik menjadi tempat wisata edukasi di Aceh. Sekarang pengunjung dapat naik ke atas kapal. Di lokasi wisata Banda Aceh ini, Anda akan menemukan dua menara, jalan setapak, air mancur, dan sebuah monumen yang berisi informasi, foto, dan video tentang tsunami Aceh tahun 2004.

4. Pantai Ulee Lheue

Pantai Ulee Lheue adalah pantai lain di Aceh yang akan memikat Anda. Pantai ini banyak dikunjungi oleh warga lokal dan turis luar.
Faktanya, pantai Ulee Lheue adalah yang paling mengalam kerusakan terparah oleh tsunami. Perubahan warna pasirnya dari putih ke cokelat menunjukkan hal ini.

Namun, pantai ini tetap ramai setiap hari karena arusnya yang tenang. Selain itu, fasilitas hiburan sekitarnya dianggap sudah lengkap. Anda dapat melihat sambil menikmati jagung bakar.

5. Tugu Kilometer Nol

Tugu Kilometer Nol, setinggi 22,5 meter, merupakan replika rencong, senjata khas Aceh. Dari tempat ini, pengunjung dapat melihat pemandangan lautan. Selain itu, mereka sering menerima sertifikat dari Dinas Pariwisata Kota Sabang sebagai bukti bahwa mereka telah mengunjungi Tugu Kilometer Nol.

6. Taman Ratu Safiatuddin

Taman Ratu Safiatuddin memiliki 23 rumah adat dari seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Aceh, masing-masing dengan pakaian tradisionalnya. Akibatnya, taman ini disebut sebagai “Taman Mininya Aceh”.

Taman ini berada di Jalan Teuku Nyak Arief di Desa Lampriek, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh, tepat di sebelah Kantor Gubernur Aceh. Selain itu, pengunjung tidak perlu membayar alias untuk mengunjungi museum ini.

7. Puncak Gunung Geurutee

Puncak Gunung Geurutee adalah tempat di mana Anda dapat melihat pemandangan indah dari atas. Tempat yang ideal untuk foto adalah di mana detikers dapat menikmati pemandangan lautan sambil berhenti di penatapan.

Di puncaknya, detikers dapat melihat angin kencang dan seluruh alam sekitar. Selain detikers, ada banyak kera hutan di sepanjang hutan, yang biasanya menanti makanan dari orang yang melewatinya.

Tempatnya berada di Jalan Meulaboh di Banda Aceh, Babah Ie, Jaya, Kabupaten Aceh Jaya. Buka dari pukul 08.00 hingga 18.30. Tiket gratis.